Poligami Untuk Mendapat Keturunan Laki-laki

Pertanyaan  

Saya adalah anak pertama dr 4 bersaudara semua perempuan. Dan bapak saya ingin punya anak laki-laki dan di beri saran oleh guru spiritualnya utk menikah laki agar punya anak laki-laki.ย Bolehkah hal tersebut di lakukan? sedangkan untuk memenuhi kebutuhan istri dan anak-anaknya belum mencukupi sedangkan beliau ngotot ingin nikah lagi. Karena kata bapak saya ini demi nasab (punya keturunan anak laki-laki) saya kasihan terhadap ibu saya. Kehidupan sehari-hari saja kebutuhannya belum terpenuhi. Malah mau di tinggal nikah lagi. saya kan tidak tega dengan ibu saya ๐Ÿฅบ

Jawaban
Ustadzah Nurhamidah, MA.

Dalam hal ini ada beberapa yang ingin kami sampaikan :

1. Ada atau tidak adanya anak, bahkan jenis kelamin anak adalah hak preogratif Allah SWT. (Q.s 42 : 49-50)

{ู„ูู„ู‘ูŽู‡ู ู…ูู„ู’ูƒู ุงู„ุณู‘ูŽู…ูŽูˆูŽุงุชู ูˆูŽุงู„ุฃุฑู’ุถู ูŠูŽุฎู’ู„ูู‚ู ู…ูŽุง ูŠูŽุดูŽุงุกู ูŠูŽู‡ูŽุจู ู„ูู…ูŽู†ู’ ูŠูŽุดูŽุงุกู ุฅูู†ูŽุงุซู‹ุง ูˆูŽูŠูŽู‡ูŽุจู ู„ูู…ูŽู†ู’ ูŠูŽุดูŽุงุกู ุงู„ุฐู‘ููƒููˆุฑูŽ (49) ุฃูŽูˆู’ ูŠูุฒูŽูˆู‘ูุฌูู‡ูู…ู’ ุฐููƒู’ุฑูŽุงู†ู‹ุง ูˆูŽุฅูู†ูŽุงุซู‹ุง ูˆูŽูŠูŽุฌู’ุนูŽู„ู ู…ูŽู†ู’ ูŠูŽุดูŽุงุกู ุนูŽู‚ููŠู…ู‹ุง ุฅูู†ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ููŠู…ูŒ ู‚ูŽุฏููŠุฑูŒ (50) }

“Kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi, Dia menciptakan apa yang Dia kehendaki, Dia memberikan anak-anak perempuan kepada siapa yang Dia kehendaki dan memberikan anak-anak lelaki kepada siapa yang Dia kehendaki, atau Dia menganugerahkan kedua jenis laki-laki dan perempuan (kepada siapa yang dikehendaki-Nya), dan Dia menjadikan mandul siapa yang Dia kehendaki. Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui lagi Mahakuasa.”

Sehingga, jangan pernah berspekulasi dengan takdir pilihan Allah SWT. Tugas kita hanya menerima ridho dan menjaga amanah anak apapun kondisinya.

2. Adapun ikhtiyar untuk mendapatkan jenis kelamin laki-laki dengan poligami bukanlah solusi, karena semua Taqdir preogratif Allah SWT. Jadi, syahwat poligami harus diiringi dengan kematangan berfikir dan tanggung jawab yang semakin berat. Jangan sampai akhirnya jadi kezaliman yang semakin jelas.

Memelihara keturunan dan nasab 2 hal yang berbeda. Tanpa anak laki-laki hanya tidak mendapatkan nasab tapi tetap mendapat kan Rezki anak keturunan anak cucu dari anak-anak perempuan nya.

Waalohu a’lam