Pertanyaan
Bapak saya sakit kalau berobat selalu ke dukun menurut ustad saya sebagai anak harus ngapain? saya sudah berusaha menasehati tapi ayah saya malah marah.
Bismillahirrahmanirrahim..
Semoga Allah Ta’ala berikan hidayah kepada kita semua. Aamiin.
Ketika orang tua kita melakukan kesalahan, apalagi terkait aqidah, maka sudah sepantasnya seorang anak meluruskannya. Sebagaimana Nabi Ibrahim ‘Alaihissalam kepada Azar, ayahnya. (Sebagian sejarawan menyebut Azar adalah pamannya).
Tentunya dengan bahasa yang santun, waktu yang tepat, dan argumentasi yang kuat. Lebih dari itu adalah ikat hati orang tua dengan akhlak yang baik, tetaplah mengabdi kepadanya dalam hal-hal yang baik. Sebab, keterkaitan hati ini sangat penting dalam menyukseskan sebuah ajakan kebaikan. Bagaimana bisa manusia menyambut dan menerima ajakan kita jika antara mereka dgn kita belum ada kedekatan, termasuk dengan orang tua sendiri.
Kemudian, kita bisa melalukan upaya lain misalnya memberikan buku atau artikel tentang masalah tauhid. Letakkan di tempat yang mudah terlihat olehnya agar dia mau membacanya. Awalnya mungkin dia tidak tertarik, tapi bukan mustahil akhirnya dia mau baca juga.
Setelah semua itu, tawakkal kepada Allah Ta’ala. Tugas kita adalah berusaha dan hasilnya di tangan Allah Ta’ala.
Allah ﷻ berfirman:
فَذَكِّرْ إِنَّمَا أَنْتَ مُذَكِّرٌ (21) لَسْتَ عَلَيْهِمْ بِمُصَيْطِرٍ
“Berilah peringatakan, tugasmu hanyalah memberi peringatan. Kamu tidaklah memiliki kekuasaan kepada mereka untuk memaksa.” (QS. Al Ghasyiah: 21-22)
Terakhir doakan dia, karena doa adalah senjata bagi ofang beriman.
Demikian. Wallahu a’lam.
