Hukum Menjual Trompet Pada Hari Natal dan Tahun Baru

Pertanyaan  

Bagaimana hukum menjual terompet pada natal dan tahun baru bagi seorang muslim?

Jawaban
Ustadz Farid Nu'man, SS.

Bismillahirrahmanirrahim ..

Sebaiknya hal itu tidak  dilakukan, itu termasuk ikut menyemarakkan hari raya mereka.

Allah Ta’ala berfirman:

ولا تعاونوا علي الإثم والعدوان

Janganlah kalian saling bantu dalam dosa dan pelanggaran. (QS. Al Maidah: 2)

Oleh karena itu, Imam Ibnu Taimiyah  mengatakan dalam Iqtidha Sirath Al Mustaqim:

فأمّا بيع المسلم لهم في أعيادهم ما يستعينون به على عيدهم من الطعام واللباس والرّيحان ونحو ذلك أو إهداء ذلك لهم فهذا فيه نوع إعانة على إقامة عيدهم المحرّم.

Ada pun Seorang Muslim menjual untuk mereka pada saat hari raya mereka, yg dengan itu dapat membantu pelaksanaan hari raya itu seperti makanan, pakaian, parfum, dan lainnya, atau memberikan hadiah kepada mereka, maka semua ini adalah bentuk pertolongan atas terlaksananya perayaan mereka yang diharamkan. (Hal. 229)

 

Imam Abdul Malik bin Habib Rahimahullah, seorang ulama Malikiyah, berkata:

ألا ترى أنّه لا يحلّ للمسلمين أن يبيعوا من النصّارى شيئا من مصلحة عيدهم؟ لا لحما ولا إداما ولا ثوبا ولا يُعارون دابّة ولا يعاونون على شيء من عيدهم لأنّ ذلك من تعظيم شركهم ومن عونهم على كفرهم

Apakah Anda tidak lihat bahwanya tidak halal bagi kaum muslimin menjual sesuatu  kepada kaum Nasrani apa-apa yang dimanfaatkan pada hari raya mereka ? Tidak boleh menjual daging,  pakaian, dipinjamkan hewan, dan tidak pula menolong mereka dengan sesuatu pada hari raya mereka, sebab itu merupakan pemuliaan terhadap kesyirikan mereka dan termasuk pertolongan atas kekafiran mereka. (Ibid, hal. 231)

 

Demikian. Wallahu a’lam