Pertanyaan
Hari ini saya ambil pesanan saya ke toko berupa 2 TV 43′ sekalian bayar sisanya. Saya berencana buka tahfidz Quran balita di rmh dan di rmh mertua yg masih sedesa beda kampung. Hemat sy, buka di rmh ibu mertua krn target marketnya lebih menjanjikan. Sy sudah buat tempatnya yg awalnya utk cabang bimbel. Tp sekalian sy buka program tahfidz. Tp suami kekeh ga ngizinin. Jujur agak kesel krn menurut pandangan sy dia ga cepat ambil peluang. Tp sy juga seorang istri yg kudu nurut suami. Bagaimana ust?
Sampaikan rencana dan keinginan ibu kepada suami dengan cara yang baik, berikan alasan dan logika yang dapat diterima oleh suami, jika kesulitan mengkomunikasikannya dengan suami, minta pihak keluarga terutama ibu mertua untuk menjelaskannya pada suami. Barangkali suami keberatan karena khawatir ada hak-hak suami yang berkurang.
Lakukan semuanya dengan keikhlasan, apakah suami mengizinkannya atau tidak. agar mendapatkan keberkahan kehdupan dengan mematuhi suami. Kecuali jika nafkah dari suami tidak mencukupi ibu dan anak-anak, ibu bisa berusaha membantu perekonomian keluarga dengan syarat dan ketentuan berlaku, yakni tidak berkurangnya hak-hak suami.