Ritual untuk Anak yang Belum Bisa Bicara

Pertanyaan  

Assalaamu’alaikum wr  wb ustadz saya mau bertanya bila ada anak usia sudah lebih dari 2 tahun, tapi belum bisa bicara dan ada yang menganjurkan supaya mulutnya dipukul dengan daun sirih setelah sholat jum’at, atau kakinya dipukul dengan sajadah setelah sholat jumat, atau lidahnya dikerik dengan cincin emas pada hari jumat, apakah itu dibenarkan dalam islam atau termasuk perbuatan syirik?

Jawaban
Ustadz Farid Nu'man Hasan, SS

Wa’alaikumussalam wa Rahmatullah wa Barakatuh

Bismillahirrahmanirrahim

Semoga Allah Ta’ala memberikan keberkahan kepada Ibu dan sekeluarga, dan menjadikan anak-anaknya shalih, sehat, dan cerdas. Aamiin

Secara khusus, apa yang disarankan orang-orang tersebut tentu tidak ada dasarnya secara agama. Secara medis pun perlu dibuktikan kebenarannya.

Lalu, apakah syirik? Tergantung, apakah di dalamnya dicampur dengan kalimat-kalimat atau mantera-mantera yang mengandung kesyirikan atau tidak. Apakah saat melakukan hal itu pelakunya menggantungkan diri dan berharap dengan benda-benda tersebut (emas, daun sirih), atau tidak.

Lebih aman adalah bacakan ayat-ayat Al Quran secara umum. Sebab, pada prinsipnya Al Quran itu adalah obat. Doa Nabi Musa ‘Alaihissalam agar dia mudah berbicara (QS. Thaha: 25-28).

Bisa juga doa-doa yang kita pahami maknanya dengan bahasa dan susunan kita sendiri, agar anak kita dapat segera bisa berbicara, tidak apa-apa.

Para ulama mengatakan:

ذَهَبَ جُمْهُورُ الْفُقَهَاءِ إِلَى جَوَازِ كُل دُعَاءٍ دُنْيَوِيٍّ وَأُخْرَوِيٍّ، وَلَكِنَّ الدُّعَاءَ بِالْمَأْثُورِ أَفْضَل مِنْ غَيْرِهِ.

Mayoritas ahli fiqih berpendapat bolehnya semua doa duniawi dan ukhrawi, tetapi berdoa dengan doa ma’tsur lebih utama dibanding lainnya. (Al Mausu’ah Al Fiqhiyah Al Kuwaitiyah, 20/265)

Demikian. Wallahu a’lam.