Pertanyaan
ustadzah, saya termasuk tipe yang susah sekali istiqomah. Misalnya saja saya sudah bikin goal goal ibadah. Namun hanya berjalan efektif selama seminggu atau dua minggu. Setelah itu saya mulai loyo. Padahal targetnya juga nggak begitu berat. Nah gimana ustadzah biar saya tuh bisa istiqomah dan enjoy dalam beribadah?
بسم الله الرحمن الرحيم.
Dalam hal ini ada beberapa hal yang ingin kami sampaikan :
- Hidup ini pasti bersahabat dengan ujian, karena ujian utk kenaikan kelas dari hasil yang kita capai berupa terbaik amal kebajikan yang kita lakukan . QS 67 : 2
Ujian material ataupun ujian gangguan kenikmatan dalam beribadah.
- Dalam beribadah pada hakekatnya perlu kita tunjukkan kepada Allah swt adalah :
– rasa syukur kita kepada Allah swt atas bilangan nikmat yang kita tidak mampu menghitungnya.
– selalu Berbaik sangka karena ujian ini diselenggarakan karena Allah swt cinta dengan kita bukan karena membenci kita. Prasangka inilah yang nanti akan menjadi bagian dari doa kita.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Allah Ta’ala berfirman: Aku sesuai persangkaan hamba-Ku. Aku bersamanya ketika ia mengingat-Ku. Jika ia mengingat-Ku saat bersendirian, Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku. Jika ia mengingat-Ku di suatu kumpulan, Aku akan mengingatnya di kumpulan yang lebih baik daripada pada itu (kumpulan malaikat).” (Muttafaqun ‘alaih) [HR. Bukhari).
Jadi, berprasangka lah yang baik bahwa kita akan lulus ujian kemalasan ataupun kehilangan semangat beribadah..
– Mengambil hikmah untuk memperbaiki kesalahan sebelumnya. Bisa jadi ketidak istiqomahan itu karena kita tidak pandai manajemen waktu ataupun ibadahnya sendirian dan tidak memiliki komunitas bersama dengan orang-orang sholih yang saling mengingatkan.
Jadi mulailah mencari teman untuk membuat program ibadah bersama agar ada saling mengingatkan.
_ banyak istighfar dan bersedekah jika semua ini karena sebab kesalahan yang kita lakukan tapi kita tidak menyadarinya..
Wallahu’alam
